10 Jenis Ikan Asin yang Populer di Indonesia. Manakah yang Jadi Favoritmu?

Ikan asin merupakan salah satu hidangan yang digemari oleh banyak orang di Indonesia. Rasanya yang lezat, terutama saat disajikan dengan nasi hangat, sambal, dan lalapan, membuat selera makan langsung meningkat.

Aroma dan cita rasa khas dari ikan yang diawetkan ini membuatnya cocok di lidah banyak orang. Selain tahan lama, ikan asin juga dapat diolah dengan cepat dan mudah, menjadikannya pilihan makanan harian di banyak keluarga.

Umumnya, ikan asin dibuat dari berbagai jenis ikan. Proses pengawetannya melibatkan penggunaan garam dalam jumlah besar, diikuti dengan pengeringan di bawah sinar matahari. Dilansir dari laman Berita 99, metode pengawetan alami ini memungkinkan ikan asin dapat disimpan dalam jangka waktu berbulan-bulan pada suhu ruangan.

Bingung mengenai ikan apa saja yang dapat diolah menjadi ikan asin? Simak penjelasannya di bawah ini!


10 Jenis Ikan Asin di Indonesia

1. Jambal Roti
Ikan ini populer di kalangan masyarakat karena memiliki daging yang lebih tebal dibandingkan dengan jenis lainnya. Jambal roti biasanya dinikmati dengan campuran sambal oleh masyarakat, baik saat bersantai di rumah maupun menjadi menu andalan di warung makan Sunda.

2. Peda
Peda, yang berasal dari ikan kembung betina yang dikeringkan, dapat diolah menjadi berbagai hidangan, seperti tim peda.

3. Teri
Ikan teri, jenis ikan kecil yang umumnya ditemukan di perairan Indonesia, diolah menjadi aneka hidangan, termasuk sambal goreng teri, peyek teri, dan gulai teri.

4. Tenggiri
Ikan tenggiri, yang dibuat dari ikan tenggiri yang dikeringkan, memiliki ukuran jumbo dan sering dimasak dalam jumlah besar atau disimpan untuk digunakan nanti. Olahan ikan tenggiri ini biasanya disajikan sebagai tumis dengan sambal.

5. Gabus
Olahan ikan gabus ini berasal dari ikan gabus yang telah dibersihkan sisik, insang, dan isi perutnya, kemudian diasinkan setelah dibelah.

6. Sepat
Ikan sepat, yang merupakan ikan air tawar yang diawetkan, dapat dengan mudah ditemukan di pasaran karena melimpahnya hasil panen.

7. Bulu Ayam
Meskipun namanya menyerupai bulu ayam, ikan ini sebenarnya memiliki bentuk yang tipis dan renyah, memberikan rasa yang unik.

8. Layang
Ikan asin juga dapat berasal dari laut, seperti layang. Ikan ini memiliki ukuran yang bervariasi, baik dari kecil hingga besar, dan dagingnya bisa tipis atau tebal.

9. Bilih
Ikan ini berasal dari danau Singkarak, Sumatera Barat, dan sering diolah dengan campuran sambal ijo untuk menciptakan hidangan yang lezat.

10. Tembang
Ikan tembang banyak digunakan dalam kuliner Betawi, dari pecak tembang hingga menjadi pendamping sayur asem dan sambal goreng. Ikan tembang selalu hadir dalam menu makanan sehari-hari masyarakat Betawi.


Mana yang jadi favoritmu nih, SobatMy?