Curug Taringgul merupakan sebuah sungai yang dikelilingi lembah dan reliefe bebatuan yang menawan yang menawarkan wisata Body Rafting , sebuah wisata mengarungi sungai dengan menggunakan life jacket dan dengan menggunakan perlengkapan lainya berupa helm, sandal dan decker.
Curug Taringgul sendiri terletak di Jalan Cibanten Dusun Cibuluh Desa Kertayasa Cijulang, sekitar 30 menit dari Green Canyon, dapat juga masuk dari bundaran kecamatan Cijulang dengan memakan waktu kurang lebih 45 menit, wisata rafting tersebut sudah dibukan untuk wisatawan sudah 2 tahun yang lalu.
Durasi mengarungi sungai berkisar 1 hingga 2 jam tergantung arus dan banyaknya wisatawan yang turun, bahkan untuk wisatawan yang hobi mengabadikan momen-momen menarik sepanjang track rafting dapat memakan waktu lebih lama lagi. Karena di sana panorama sangat menajubkan selain reliefe bebatuan yang terbentuk secara alami dan menjulang di kanan kiri sungai, juga terdapat beberapa spot loncat dan air terjun dengan keindahanya tersendiri.
Fasilitas yang tersedia :
- Perlengkapan Rafting ( Life Jacket, Helm, Sandal, Decker)
- Parkir
- Toilet

Objek wisata Pangancraan merupakan objek wisata rafting yang baru di resmikan pada akhir Desember 2014 kemarin, menyuguhkan pengalaman river tubbing dan body rafting yang asri dan menantang. Terletak di Desa Margacinta dapat di tempuh kurang lebih satu jam perjalanan dari Pangandaran, selain wisata rafting juga menyuguhkan wisata buah-buahan berupa buah Durian, Manggis, Dukuh dan Salak.
Santirah River Tubing terletak di Desa Selasari, Kecamatan Parigi, Pangandaran, Jawa Barat. Dari Kota Pangandaran sendiri berjarak sekitar 15 km. Obyek wisata yang satu ini memang belum lama di buka namun sudah termasuk objek wisata paling populer saat ini di sekitar kawasan Pangandaran, alhasil setiap akhir pekan selalu ramai dikunjungi wisatawan, sesekali terlihat wisatawan lokal maupun asing berboyong-boyong mengunjungi objek wisata yang satu ini.
Desa wisata Babakan adalah desa wisata yang bertemakan nelayan, terdiri dari 5 dusun dengan berbeda-beda karakter dan ciri khas namun tetap bertemakan nelayan karena warga Babakan banyak yang pindahan dari warga pesisir, serta kebanyakan sebagai pelaku wisata di kawasan objek wisata Pangandaran.
