Merupakan kawasan konservasi wana wisata alam yang dikelola oleh Perum Perhutani, terdapat goa-goa dan kawasan karst yang masih alami serta flora dan fauna juga hewan perimata yang masih banyak terdapat di dalamnya. Selain itu dapat juga menapaki jejak sejarah dengan mengunjungi peninggalan-peninggalan serta cagar budaya seperti situs Agama Hindu, Kerajaan Galuh dan Goa-goa peninggalan jaman penjajahan Jepang.
Di Taman Wisata Alam ini juga terdapat Goa Cirengganis yang melegenda, konon menurut kepercayaan yang terus berlangsung hingga kini, mata air dari Cirengganis dapat menyembuhkan berbagai penyakit dan dalam ritual khusus lainnya dipercaya dapat membuat awet muda.
a.1 (Satu ) Orang = Rp.20.000;-
b.Sewa Senter = Rp.10.000
Sebuah pantai dengan tebing cukup terjal yang memiliki pemandangan lepas kearah samudra hindia. Batu hiu berjarak sekitar 14 km dari pangandaran sebagai objek wisata pilihan ketika anda datang ke Pangandaran. Terletak di Desa Ciliang Kecamatan Parigi, kurang lebih 14 km dari Pangandaran ke arah Selatan. Memiliki panorama alam yang sangat indah. Dari atas bukit kecil yang ditumbuhi pohon-pohon Pandan Wong, kita menyaksikan birunya Samudra Indonesia dengan deburan ombaknya yang menggulung putih.
Terletak pada areal hutan produksi perum perhutani, di jalur wisata menuju pantai Pangandaran, menjorok ke dalam area sekitar 2,5 km. Berjarak sekitar 9km sebelum Pangandaran, dapat ditempuh dari berbagai arah baik Jawa Barat maupun Jawa Tengah, dan dilewati oleh berbagai kendaraan umum.
Objek wisata Pangancraan merupakan objek wisata rafting yang baru di resmikan pada akhir Desember 2014 kemarin, menyuguhkan pengalaman river tubbing dan body rafting yang asri dan menantang. Terletak di Desa Margacinta dapat di tempuh kurang lebih satu jam perjalanan dari Pangandaran, selain wisata rafting juga menyuguhkan wisata buah-buahan berupa buah Durian, Manggis, Dukuh dan Salak.